Buat kalian yang mau punya penghasilan online, salah satu caranya yaitu memonetisasi hasil jepretan kamera! Saya sendiri sudah pernah nyemplung di dunia stock photography, dan disini saya bakal kasih rekomendasi situs jualan foto terbaik di 2025.
Semua sudah saya tes satu-satu, lima platform ini beneran ngasih cuan dolar tanpa modal gede. Mari kita simak.
1. Shutterstock: Raja Pasar Foto Global
Kelebihan:
- Basis pengguna terbesar (350+ juta konten) dengan peluang unduhan tinggi.
- Komisi 15–40% per unduhan, tergantung tier akun. Bayaran minimal $35 via PayPal/Payoneer.
- Bisa jual video, vektor, dan musik—cocok untuk diversifikasi portofolio.
Cara Mulai:
Daftar sebagai kontributor, unggah foto resolusi minimal 4.000 x 3.000 piksel (format JPEG), dan isi keyword relevan. Proses approval 1–3 hari.
Tips dari Saya: Fokus pada foto “lifestyle” dan “teknologi”, karena ini kategori paling laris di 2025.
Baca Juga: 7 Tips Jitu Biar Foto Gampang Diterima di Shutterstock Contributor
2. Adobe Stock: Integrasi dengan Software Kreatif
Kelebihan:
- Royalti 33% untuk foto/ilustrasi dan 35% untuk video—tertinggi di kelasnya.
- Terintegrasi dengan Photoshop/Lightroom. Unggah langsung dari aplikasi!.
- Dibayar tiap bulan via PayPal, minimal $25.
Cara Mulai:
Buat akun Adobe ID, akses Contributor Portal, dan submit foto terbaik mu. Pastikan resolusi 4–100 MP.
Fakta Keren: Foto produk dan makanan paling laku di 2025 karena tren e-commerce!
3. Getty Images via iStock: Platform Premium untuk Foto Eksklusif
Kelebihan:
- Harga jual tinggi ($110–$499 per unduhan) karena dipakai brand besar.
- Komisi 15–45%, khusus kontributor eksklusif.
- Program Unsplash+: Bayaran $5–$30 per foto untuk brief spesifik.
Cara Mulai:
Kirim 3–6 sampel foto via aplikasi. Jika lolos kurasi, karya kalian akan masuk katalog premium!
Catatan penting: Mereka punya seleksi ketat! Jadi proritaskan foto editorial berkualitas.
4. Dreamstime: Fleksibel untuk Pemula
Kelebihan:
- Komisi 25–50% + bonus 10% untuk kontributor eksklusif.
- Minimum payout $100 via PayPal, dengan notifikasi real-time.
- Aplikasi mobile user-friendly untuk upload langsung dari HP.
Cara Mulai:
Daftar gratis, unggah foto/video HD, dan tunggu approval 48 jam.
Tips Konsisten: Ikuti program “Daily Upload Challenge” untuk insentif tambahan.
5. 500px: Komunitas + Marketplace
Kelebihan:
- Royalti 30–60% dari penjualan lisensi.
- Fitur “Quests”: Kompetisi foto berhadiah uang tunai.
- Algoritme Pulse yang mempromosikan karya baru ke klien global.
Cara Mulai:
Upgrade ke akun Pro ($3.99/bulan), aktifkan opsi lisensi, dan ikuti hashtag trending.
Pengalaman saya: Foto landscape dan street photography paling diminati di sini.
Bonus: Platform Alternatif!
Selain kelima platform di atas, beberapa alternatif lain yang cukup rekomended yaitu:
- Alamy: Royalti 50% + 100% untuk pelajar.
- Foap: Ikuti “Misi” brand dengan hadiah $100–$2.500.
- Canva Creators: Jual template desain + foto, komisi hingga 75%.
Kesimpulan
Dari 5 rekomendasi situs jualan foto di atas, Shutterstock dan Adobe Stock paling cocok untuk pemula karena pasar luas dan proses simpel. Kalau mau foto dihargai premium, Getty Images jawabannya.
Dan jangan lupa untuk diversifikasi ke 2–3 platform sekaligus, biar cuan nya tidak hanya mengandalkan 1 kolam saja.