Review Aisle Containment dari Cool Shield

Aisle Containment dari Cool Shield hadir sebagai salah satu solusi containment paling lengkap untuk data center, menawarkan modulasi antara cold aisle dan hot aisle containment dengan fokus pada efisiensi pendinginan dan kemudahan instalasi.

Dari panel vertikal, pintu sliding, tirai overlapping sampai struktur mandiri 2×2 dan 4×4, Cool Shield menyediakan paket yang komprehensif untuk berbagai kondisi data center, retrofit ataupun greenfield.

Sebagai pengantar singkat: Serabitekno.com akan mengulas aspek teknis utama, performa yang bisa kamu harapkan, serta pro/kontra praktisnya. Inti pembahasan ini langsung ke poin supaya kamu cepat tahu apakah Aisle Containment dari Cool Shield ini layak dipertimbangkan untuk proyekmu.

Desain dan Material: Modular, Kokoh, dan Terstandarisasi

Desain Aisle Containment dari Cool Shield

Cool Shield memakai ekstrusi aluminium (6063-T6) yang didesain proprietary dengan slot berulir dan slotted channel—ini bukan sekadar estetika: desain ini memudahkan pemasangan gasket, sikat penyegel, dan aksesori lain tanpa banyak modifikasi.

Panel-panelnya tersedia dalam berbagai bahan ber-rating api (twinwall polycarbonate, solid polycarbonate, plastik FM 4910) dengan ketebalan umum 4–10 mm. Kombinasi ini memberi keseimbangan antara kekuatan, bobot ringan, dan penerangan alami di lorong dingin.

Yang menarik, ada opsi panel drop-away (plafon) yang dirancang untuk melepaskan diri saat suhu tinggi agar sprinkler tetap berfungsi, ini solusi praktis untuk memenuhi kode fire suppression tanpa mengorbankan containment.

Varian Produk — Fleksibilitas Implementasi

Varian

Aisle Containment dari Cool Shield tidak cuma satu produk — ini keluarga produk. Untuk retrofit, tirai overlapping dan panel vertikal ringan sering jadi pilihan cepat dan ekonomis.

Untuk instalasi yang lebih permanen, ada panel geser ganda, pintu sliding otomatis, dan struktur mandiri (2×2 atau 4×4) yang bisa menopang tray kabel, busway, hingga lampu.

Kalau kamu ada rencana untuk bangun data center baru, hot aisle containment (HAC) dari Cool Shield cocok bila facility mendukung plenum return dan CRAC/CRAH dengan kontrol variabel.

Untuk kebanyakan retrofit, cold aisle containment (CAC) dengan atap panel dan pintu ujung lebih mudah diterapkan.

Performa Pendinginan & Efisiensi Energi

Cool Shield mengklaim peningkatan efisiensi signifikan, studi lapangan dan klien melaporkan pengurangan energi pendinginan di kisaran 20–40% setelah pemasangan containment.

Secara teknis, ini masuk akal: pemisahan aliran udara (cold vs hot) mengurangi mixing, memungkinkan CRAC naikkan setpoint tanpa kena risiko hotspot.

Selain itu, seal yang baik (klaim >98% untuk beberapa solution) membuat pengembalian udara panas lebih terkendali sehingga kapasitas pendingin efektif meningkat.

Namun catatan saya: hasil sebenarnya bergantung pada disiplin penerapan lain: blanking panels, tutup raised floor, dan optimasi airflow. Containment saja tidak ajaib jika ada banyak lubang bypass dan rak yang tidak tertutup rapi.

Aksesibilitas & Maintenance

Satu poin kuat Cool Shield adalah kemudahan akses: panel geser dan pintu sliding memudahkan teknisi masuk tanpa bongkar seluruh sistem. Strukturnya juga dilengkapi slot untuk mounting bracket, membuat penambahan kabel atau perangkat lain relatif cepat.

Panel plafon yang dapat dilepas dan mekanisme fusible link pada tirai juga mempermudah pemeliharaan dan menjaga kepatuhan kode keselamatan.

Keamanan Kebakaran & Kepatuhan Kode

Cool Shield tampak sadar betul soal keselamatan: bahan panel ber-rating UL/ASTM, tirai dengan fusible link, serta opsi panel drop-away memastikan sprinkler tetap dapat berfungsi ketika diperlukan.

Ini penting karena beberapa containment murah mengabaikan aspek fire suppression, yang pada akhirnya membuat implementasi tidak boleh lolos dari inspeksi.

Baca Juga: Containment Data Center dari Stulz Oceania: Modular, Presisi & 40% Hemat Energi

Keunggulan Dibanding Pesaing

Dibanding produk sejenis, Aisle Containment dari Cool Shield menonjol lewat variasi modulernya dan ekstrusi custom yang memberikan fleksibilitas tinggi saat instalasi.

Mereka juga menawarkan layanan desain dan instalasi end-to-end, sehingga mengurangi risiko salah koordinasi antara vendor panel dan kontraktor situs. Dari sisi inovasi, struktur 4×4 yang bisa menopang beban berat plus integrasi bracket membuatnya lebih enterprise-ready.

Kekurangan & Hal yang Perlu Diperhatikan

  • Harga: Paket lengkap dan kualitas tinggi tentu tidak gratis; dibanding solusi tirai murah dari vendor lain, Cool Shield cenderung lebih mahal.
  • Ketergantungan pada optimasi sistem lain: Agar efisiensi benar-benar maksimal, kamu tetap harus menutup celah di raised floor, memasang blanking panel, dan mengkalibrasi CRAC/CRAH.
  • Kompleksitas proyek: Untuk data center lama dengan rak tidak seragam, solusi custom bisa memakan waktu desain lebih lama.

Untuk Siapa Produk Ini Cocok?

Jika kamu adalah operator data center skala menengah ke atas yang mencari solusi permanen, scalable, dan terstandarisasi, maka Aisle Containment dari Cool Shield ini sangat cocok.

Untuk bisnis kecil dengan anggaran sangat terbatas, opsi tirai retrofit mungkin lebih ekonomis, namun akan kehilangan beberapa manfaat jangka panjang.

Baca Juga: Review Aisle Containment dari Eaton: Efisiensi Udara Dingin Maksimal di Data Center

Kesimpulan

Aisle Containment dari Cool Shield menawarkan kombinasi kekuatan material, desain modular, dan perhatian terhadap aspek keselamatan yang membuatnya layak dipertimbangkan untuk implementasi profesional.

Saya menilai produk ini ideal bila kamu mencari solusi yang scalable dan ingin mengurangi biaya pendinginan jangka panjang, asal kamu juga berkomitmen memperbaiki semua celah airflow lain di data center.

Untuk operator yang mengincar quick-fix murah, opsi ini mungkin terasa overkill, tapi untuk reliability dan efisiensi di level enterprise, Cool Shield jelas punya value.